Pembersihan laser adalah proses perlakuan permukaan yang menggunakan sinar laser berkepadatan energi tinggi untuk berinteraksi dengan kontaminan permukaan, sehingga mampu menghilangkan karat, minyak, lapisan cat, dan oksida. Kehadiran residu tergantung pada mekanisme pembersihan, sifat material, dan pengaturan parameter proses.
I. Mekanisme Penghilangan pada Pembersihan Laser
Pembersihan dengan laser terutama beroperasi melalui ablasi termal, dekomposisi termal dan vaporisasi, kejutan plasma, serta efek fotomekanik. Lapisan kontaminan menyerap energi laser dalam waktu yang sangat singkat, mengalami dekomposisi, vaporisasi, atau lepasnya secara instan akibat kejutan, sedangkan substrat, karena perbedaan laju penyerapan atau difusi panas yang terbatas, umumnya tidak ikut bereaksi.
II. Sumber Utama Pembentukan Residu
1、Penghilangan Kontaminan yang Tidak Lengkap
Ketika kerapatan energi laser tidak mencukupi atau kecepatan pemindaian terlalu tinggi, lapisan kontaminan mungkin hanya melunak atau terdekomposisi sebagian, meninggalkan residu yang menghitam atau lapisan tipis sisa.
2、Residu Pirolisis dari Kontaminan
Minyak organik dan pelapis dapat menghasilkan residu karbon dalam jumlah kecil selama dekomposisi termal, tampak sebagai endapan berbentuk serbuk atau lapisan tipis.
3、Deposisi Lingkungan Sekunder
Jika sistem ekstraksi dan filtrasi asap yang efektif tidak diterapkan, produk yang menguap dapat mengendap kembali pada permukaan benda kerja selama proses pendinginan.
III. Faktor-Faktor Utama yang Mempengaruhi Tingkat Sisa
1、Jenis dan Panjang Gelombang Laser
Laser serat, laser pulsa, dan laser ultraviolet menunjukkan karakteristik penyerapan yang berbeda pada berbagai material, secara langsung memengaruhi kelengkapan pelepasan material.
2、Parameter Proses
Termasuk energi pulsa, frekuensi, lebar pulsa, kecepatan pemindaian, dan tingkat tumpang tindih. Pemilihan parameter yang tidak tepat dapat dengan mudah menyebabkan kontaminasi sisa.
3、Sifat Kontaminan dan Substrat
Ketebalan lapisan, komposisi kimia, serta konduktivitas termal dan reflektivitas substrat, semuanya memengaruhi kinerja pembersihan.
IV. Langkah-Langkah Umum untuk Mengurangi Sisa
1、Optimalkan parameter laser untuk meningkatkan efisiensi kopling energi
2. Gunakan beberapa tahap pembersihan atau strategi pembersihan berlapis
3. Dilengkapi sistem ekstraksi asap, penghilang debu, dan filtrasi untuk mencegah terjadinya deposisi sekunder
4. Kombinasikan dengan hembusan udara atau proses pembersihan tambahan bila diperlukan
Dengan pemilihan jenis laser yang tepat dan konfigurasi parameter proses yang benar, pembersihan menggunakan laser umumnya tidak meninggalkan residu yang signifikan pada permukaan substrat. Jika parameter tidak sesuai atau sistem tambahan tidak memadai, dapat terjadi residu dalam jumlah kecil, namun hal ini dapat dikendalikan secara efektif melalui optimasi proses.

EN
AR
BG
CS
DA
NL
FI
FR
DE
EL
IT
JA
KO
NO
PL
PT
RO
RU
ES
SV
TL
ID
LV
SR
SK
SL
UK
VI
SQ
ET
HU
TH
TR
FA
GA
BE
AZ
KA
LA
UZ